Oli Motor Diganti Oli Mobil, Sudah Tahu Efeknya ?
Cerita ini sudah ada sejak dulu kala, penggunaan pelumas mobil pada sepeda motor, banyak orang meyakini bahwa pelumas mobil memiliki kualitas lebih baik dibanding oli motor.
Jika ditanya berapa banyak yang melakukan subtitusi ini, bisa jadi jumlahnya tidak sedikit. Alasan penggunaan ini tentu pada soal peningkatan performa dan masa pakai lebih awet.
Apakah benar seperti itu ? Secara logika, sibtitusi tersebut bisa saja dilakukan, namun perlu diingat bahwa tugas pelumas pada mesin mobil sedikit berbeda dengan tugas pelumas pada mesin motor.
"Beban kerja mesin motor itu lebih berat dibanding mesin mobil salah satunya karena kompresinya lebih besar. Perlu diingat juga flow circulating mesin mobil dan motor berbeda, dengan ruang mesin yang lebih kompak, belum lagi motor non-matic yang harus melumasi komponen kopling juga, kebutuhan pelumas motor berbeda dengan mobil," ungkap Mardiana Indriastuti, Product and Field Marketing Manager Federal Oil.
Pelumas pada motor tak hanya bertugas melumasi komponen di ruang bakar, tapi juga di transmisi. Pada bagian tansmisi yang menganut sistem basah ini, pelumas tidak boleh terlalu licin, karena akan menyebabkan kopling selip.
Sementara itu pelumas pada mesin mobil dikhususkan pada perlindungan komponen bergerak pada mesin, mulai dari komponen di daam kepala silinder, blok silinder dan crankcase, perlu diingat bahwa sistem kopling mobil menganut sistem kering.